Total Pengunjung

Rabu, 17 Juni 2009

Pemberdayaan UMKM Bidang Pengrajin di Sabusu (3)


IbM
“PEMBERDAYAAN USAHA MIKRO, KECIL, DAN MENENGAH (UMKM)
BIDANG PENGRAJIN
DI WILAYAH SAUNG BUDAYA SUMEDANG (SABUSU)
JATINANGOR - KABUPATEN SUMEDANG”

Solusi yang Ditawarkan dalam Kegiatan penerapan Ipteks :
Solusi yang ditawarkan untuk dilakukan dalam implementasi penerapan Ipteks bagi masyarakat ini berupa ;
1. Pelatihan manajerial UMKM dan manajemen mutu bagi para pengrajin di wilayah Sabusu.
2. Pelatihan kewirausahaan (entrepreneurship) dan pelatihan tentang cara pemanfaatan akses pendanaan modal kerja melalui LKM/S. Pelatihan ini ditujukan bagi para pengrajin di desa-desa dalam Kecamatan Jatinangor, Tanjung Sari, dan Pamulihan yang memiliki potensi pembentukan dan pengembangan usaha.
3. Pendampingan dalam pembentukan komunitas UMKM bagi para pengrajin di desa-desa dalam Kecamatan Jatinangor, Tanjung Sari, dan Pamulihan yang memiliki potensi pembentukan usaha baru dan pengembangan usaha yang sudah ada.
4. Pendampingan dalam pembentukan unit (agen) dari LKM/S bagi komunitas para pengrajin di desa-desa dalam Kecamatan Jatinangor, Tanjung Sari, dan Pamulihan yang memiliki potensi pembentukan dan pengembangan usaha ke arah pengelolaan unit (agen) dari LKM/S. Aktivitas ini termasuk juga pemanfaatan sistem Information Technology (IT) yang sesuai dengan kondisi di lingkungan desa-desa tersebut.
5. Konsultasi dan bimbingan bagi para pengrajin di desa-desa dalam Kecamatan Jatinangor, Tanjung Sari, dan Pamulihan yang telah menjalani pelatihan dan telah membentuk atau mengembangkan usaha sebagaimana butir 1, 3 dan 4 di atas. Aktivitas ini juga meliputi konsultasi dan bimbingan dalam bidang manajemen mutu, manajemen keuangan UMKM, teknik produksi/desain produk dan akses bahan baku, serta manajemen pemasaran hasil UMKM.
6. Konsultasi dan bimbingan bagi para pengrajin di desa-desa dalam Kecamatan Jatinangor, Tanjung Sari, dan Pamulihan sebagaimana butir 5 di atas yang akan mengajukan bantuan pinjaman modal usaha ke LKM/S, guna pengembangan dari usaha yang telah dimiliki oleh para pengrajin.

Khalayak Sasaran
Khalayak sasaran dalam penerapan Ipteks ini adalah :
1. Para calon pengrajin yang berasal dari desa-desa dalam Kecamatan Jatinangor, Tanjung Sari, dan Pamulihan yang memiliki potensi pembentukan usaha baru berskala mikro dan kecil yang produktif.
2. Para para pengrajin di desa-desa dalam Kecamatan Jatinangor, Tanjung Sari, dan Pamulihan yang memiliki potensi pengembangan usaha.
3. Para pelaku UMKM lainnya dan masyarakat di desa-desa dalam Kecamatan Jatinangor, Tanjung Sari, dan Pamulihan selain butir 1 dan 2 di atas, yang memenuhi kreteria yang telah ditentukan.

Oleh :
Imam Kambali, SE., MM : ikbali@yahoo.com
dan
Kanaidi, SE., M.Si : kana_ati@yahoo.com atau kanaidi@poltekpos.ac.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar